6 Barang Seserahan Pernikahan & Maknanya – Seserahan merupakan sebuah simbol bahwa mempelai pria telah sanggup & mampu untuk dapat bertanggung jawab dalam mencukupi kebutuhan hidup sang calon pengantin wanitanya. Selain berbagai kebutuhan dasar, disisipkan juga beberapa macam barang atau makanan khas yang menjadi simbol bagi keseriusan dari sang mempelai pria untuk menjaga cinta & setia pada calon pengantin wanitanya.
Umumnya jumlah dari seserahan pernikahan dan barang apa saja nantinya yang akan diberikan dalam saat seserahan merupakan hasil kesepakatan dari kedua calon pengantin. Tapi menurut kebiasaan adat yang ada, jumlah dari hantaran ini biasanya haruslah ganjil, yaitu harus 3, 5, 7 hingga tidak terbatas jumlahnya, namun tetap dalam hitungan ganjil.
Untuk isi dari hantaran, walaupun ini diberikan oleh pihak keluarga pria, namun kini calon mempelai wanita biasanya juga diajak untuk dapat memilih barang seserahannya. Hal tersebut dimaksudkan agar barang-barang seserahan benar-benar bermanfaat & bisa dipakai oleh pengantin wanita, jadi tidak menumpuk begitu saja karena tidak sesuai dengan selera atau nantinya malah salah ukuran. Berikut ini 6 barang seserahan pernikahan & maknanya untuk kehidupan calon mempelai.
Seperangkat pakaian
Tidak cuma sekedar busana, tapi pakaian di sini adalah dari ujung kepala hingga ujung kaki meliputi – jilbab (apabila berjilbab), pakaian dalam, baju kerja, baju pesta, kebaya dan kain batik, baju tidur, tas dan sepatu.
Makna seperangkat pakaian ini adalah baik pengantin pria juga wanita harus bisa menjaga rahasia & kesakralan pernikahan mereka, tak sembarangan mengumbar berbagai masalah & rahasia antara suami istri.
Perawatan tubuh & make up
Barang seserahan ini mencakup sabun, sampo, body scrub, masker, body lotion dan berbagai perangkat perawatan tubuh serta kecantikan yang biasa dipakai oleh mempelai wanita.
Makna dari barang seserahan ini adalah bahwa mempelai pria harus menjamin bahwa dia dapat menjaga dengan baik penampilan istrinya dengan cara menyediakan berbagai perangkat perawatan tubuh yang benar-benar memadai serta make up yang harus memadai.
Perhiasan logam mulia
Perhiasan ini bisa berupa cincin, kalung dan liontin atau bahkan juga gelang untuk sang mempelai wanita. Jumlahnya tentu saja disesuaikan dengan kemampuan sang pengantin pria & biasanya diberi ciri khas tertentu sebagai simbol cinta keduanya. Baca juga: 4 Tips Terbaik Membuat Foto & Video Pernikahan.
Makna dari barang seserahan ini adalah bahwa calon mempelai wanita nantinya diharapkan akan terus berusaha agar tidak membuat kecewa suaminya dan juga harus tetap tampak bersinar indah sebagaimana permata meskipun berbagai masalah hidup mendera & bertambahnya usia tidak dapat dihindari.
Makanan tradisional
Biasanya dipilihkan makanan yang basah & lengket, misalnya seperti jenang, kue lapis, lemper dan sebagainya. Namun dengan alasan kepraktisan, berbagai kue ini sering digantikan oleh berbagai kue kering yang sebenarnya memiliki makna berbeda.
Makna dari barang seserahan seperti kue yang lengket ini biasanya terbuat dari beras ketan dan menjadi simbol sebuah harapan bahwa ke dua pasangan nantinya akan selalu lengket hingga akhir hayat serta agar silaturahmi ke dua keluarga mempelai juga akan tetap baik selamanya.
Buah-buahan
Selain kue, sering juga diserahkan juga aneka macam buah, dan buah yang harus ada adalah pisang raja sebanyak satu sisir. Makna dari buah-buahan ini adalah simbol harapan supaya pasangan yang menikah dapat menghasilkan buah limpah untuk keluarga & orang-orang di sekitarnya.
Daun sirih
Daun sirih ini sepertinya memang tidak termasuk kebutuhan dasar sang mempelai wanita, tapi daun ini menjadi simbol bagi kesatuan hati, kesatuan tekad dari kedua pasangan di atas berbagai perbedaan yang ada.
Itulah 6 barang seserahan pernikahan & maknanya untuk kehidupan calon mempelai pengantin. Mungkin di setiap daerah di Indonesia ini ada beberapa barang seserahan yang unik di dalam setiap adat istiadat yang berbeda di daerah tertentu. Bagaimana dengan hantaran seserahan di daerahmu?
